Selasa, 27 September 2011

Pengeran kodok

Dalam hidup, jarang sekali ada cerita kayak negeri dongeng. Dimana sang putri diselamatkan oleh sang pangeran dari nenek sihir jahat, lalu happy ending. Cerita pengeran yang mencium putri tidur, lalau saling jatuh cinta.. Atau cerita dimana sang putri mencium pangeran kodok lalu sang kodok berubah menjadi pangeran tampan and they live happily forever.
Soalnya cerita mereka cuma 1 episode !
Berbeda sama kehidupan nyata yang memiliki banyak episode dalam hidup, bisa puluhan juta episode. Coba saja kalau cerita negeri dongeng itu dibuat banyak episode, pasti juga bakal ada adegan berantem, berpisah.. bertemu another guy/girl.
Di dongeng-dongeng, pangeran kodoknya cuma satu, makanya ceritanya simple. Di kehidupan nyata, kodoknya ada banyak, istilahnya kita harus mencium satu-satu kodok tersebut, untuk mencari tahu mana yang pangeran beneran, bukan cuma asli kodok. Jadi wajar saja dalam hidup ini, kita mengalami yang namanya pacaran, putus, pacaran, putus.. sampai kita menemukan seseorang yang ternyata benar-benar pasangan hidup kita. Jadi, anggap saja mantan-mantan kita itu cuma seekor KODOK ! Yang ternyata tidak menjelma menjadi sang pangeran dalam hidup kita.

2 komentar:

Anonim mengatakan...

wah,wah,wah..kutipan dari hitam putih kuwi.. :P

YULIA RISKA R mengatakan...

Haha, panceeen :p